Berbeda dengan hambatan
aktif.Hambatan Pasif adalah hambatan yang terjadi karna tidak disengaja.
Hambatan pasif bisa terjadi karna kesalahan yang dilakukan manusia, atau bisa
juga karna faktor alam. Contoh dari hambatan pasif adalah terjadinya bencana
alam yang menyebabkan rusaknya komponen komponen terkait.
Hambatan pasif bisa juga terjadi karna kegagalan komponen yang disebabkan kurangnya komponen pendukung, seperti komputer yang mati tiba tiba karna panasnya prosessor yang ada di cpu, atau tidak berjalannya suatu aplikasi dikarnakan spesifikasi dari hardware tidak memenuhi syarat.
Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan pada hambatan pasif dapat dilakukan dengan cara full backup data.
Hambatan pasif bisa juga terjadi karna kegagalan komponen yang disebabkan kurangnya komponen pendukung, seperti komputer yang mati tiba tiba karna panasnya prosessor yang ada di cpu, atau tidak berjalannya suatu aplikasi dikarnakan spesifikasi dari hardware tidak memenuhi syarat.
Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan pada hambatan pasif dapat dilakukan dengan cara full backup data.
Hambatan
pasif mencakup kesalahan sistem,termasuk bencana alam, seperti gempa bumi,
banjir, kebakaran, dan angin badai.Kesalahan sistem menggambarkan kegagalan
komponen peralatan sistem, seperti kelemahan disk,kekurangan tenaga,matinya
aliran listrik, dan sebagainya.
Pengendalian terhadap hambatan semacam ini dapat berupa pengendalian preventif maupun korektif seperti :
a. Sistem Toleransi Kesalahan
Dimana sebagian besar metode yang digunakan untuk menangani kegagalan komponen sistem adalah pengawasan dan redundancy. Jika salah satu system gagal, bagian redundancy akan segera mengambil aloh dan system dapat terus beroperasi tanpa interupsi.
b. Memperbaiki Kesalahan : Backup File
Sumber :
http://bocahpetualang99.blogspot.com/2013/11/hambatan-pasif-dan-contohnya.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar