Globalisasi adalah suatu fenomena khusus dalam
peradaban manusia yang bergerak terus dalam masyarakat global dan merupakan
bagian dari proses globalisasi itu sendiri. Kemampuan manusia yang mempercepat
terjadinya globalisasi. Globalisasi sering di perbincangkan oleh banyak orang. Salah satu aspek yang terpengaruh
adalah Kebudayaan dapat diartikan sebagai nilai-nilai falues yang dianut oleh
masyarakat ataupun persepsi yang dimiliki oleh warga masyarakat terhadap
berbagai hal.Kebudaan juga dapat didefinisikan sebagai wujudnya,yang mencakup
gagasan atau ide.
Dalam kata
globalisasi tersebut mengandung suatu pengertian akan hilagnya satu situasi
dimana berbagai pergerakan barang jasa antar negara diseluruh dunia dapat
bergerak bebas dan terbuka dalam perdagangan. Dan dengan terbukanya satu negara
terhadap negara lain, yang masuk buakan lah barang atua jasa, tetapi juga
teknologi, pola konsumsi, pendidikan, nilai budaya dan lain-lain.
Globalisasi
menurut Robertson (1992), mengacu pada penyempitan dunia secara insentif dan
meningkatkan kesadaran kita akan dunia , yaitu sangkin meningkatnya koneksi
global dan pemahaman kita akan koneksi tersebut. Di sini penyempitan dunia
dapat di pahami dalam konteks institusi modernitasi dan intensitasi kesadaran
dunia dapat di persesikan refleksi dengan lebih baik secara umum.
Globalisasi
menurut Robertson (1992), mengacu pada penyempitan dunia secara
insentif dan peningkatan kesadaran kita akan dunia, yaitu semakin meningkatnya
koneksi global dan pemahaman kita akan koneksi tersebut. Di sini penyempitan
dunia dapat dipahami dalam konteks institusi modernitas dan intensitansi
kesadaran dunia dapat dipersepsikan refleksif dengan lebih baik secara budaya.
A.
Ciri-ciri
Globalisasi
Berikut ini beberapa ciri-ciri yang menandakan
makin berkembangnya globalisasi di dunia, yaitu
a. Adanya sikap saling ketergantungan antara satu negara dengan negara lain terutama di bidang ekonomi.
b. Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup.
a. Adanya sikap saling ketergantungan antara satu negara dengan negara lain terutama di bidang ekonomi.
b. Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup.
c. Berkembangnya barang-barang, seperti telepon
genggam,satelit, dan internet. Ini menunjukan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepat.
d. Peningkatan interaksi kultural (kebudayan)
melalui perkembangan media masa. Misalnya dalam hal pakaian dan makanan.
B. Tahap
Globalisasi
Globalisasi merupakan proses
yang panjang dalam sejarah dan telah
mengalami 6 tahapan sebagai
berikut :
1. Tahap Embrional ( Tahun
1500-1800)
2. Tahap Pertumbuhan (Tahun
1810-1870)
3. Tahap Take Off (Tahun
1870-1920)
4. Tahap Perjuangan Hegemoni
(Tahun 1920-1960)
5. Tahap Ketidakpastian (Tahun
1960-1990)
6. Tahap Kebudayaan Global
(Setelah tahun 1990)
C. Unsur globalisasi yang sukar
diterima masyarakat adalah sebagai berikut.
a. Teknologi yang rumit dan
mahal.
b. Unsur budaya luar yang
bersifat ideologi dan religi.
c. Unsur budaya yang sukar
disesuaikan dengan kondisi masyarakat.
Unsur globalisasi yang mudah
diterima masyarakat adalah sebagai berikut.
a. Unsur yang mudah disesuaikan
dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat.
b. Teknologi tepat guna,
teknologi yang langsung dapat diterima oleh masyarakat.
c. Pendidikan formal di sekolah.
Modernisasi dan globalisasi
membawa dampak positif ataupun negatif terhadap perubahan Sosial dan budaya
suatu masyarakat.
Sumber :
http;//asmaulfaizah97.blogspot.com/2013/01/contoh-rangkuman-tema-globalisasi.html
http://hanifalwann.blogspot.com/2014/03/globalisasi_10.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar